Perayaan Dies Natalis ke-17 Prodi Ilmu Politik FISIP Undana Kupang: Tempatkan Harapan Positif

Perayaan Dies Natalis ke-17 Prodi Ilmu Politik FISIP Undana Kupang: Tempatkan Harapan Positif

Laporan Reporter


, Petrus Chrisantus Gonzales


, KUPANG

– Perayaan ulang tahun ke-17 Program Studi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik FISIP, Universitas Nusa Cendana (Undana) di Kupang tidak hanya sebatas suatu pesta besar, namun juga menyimpan berbagai harapan dalam pergelaran yang gemerlap tersebut, terjadi pada hari Jumat (30/5/2025).

Ketua Prodi Ilmu Politik, Syahrin Barin Kamahi, S.Sos., M.Soc.Sc mengatakan bahwa umur 17 tahun menjadi momen untuk melakukan introspeksi.

” Ini menggambarkan kembali perjalanan jauh Fakultas Ilmu Politik sejak awal pendiriannya sampai dengan hari ini,” ujar Alil, panggilan akrab untuk Syahrin Barin Kamahi.

Alil menyebutkan bahwa banyak pencapaian telah dicapai oleh Program Studi Ilmu Politik sejak berusia 17 tahun dan hal ini dianggap sangat penting untuk dipelihara.

“Hingga saat ini, kami telah sering berpartisipasi dalam berbagai acara baik akademik maupun non-akademik. Kami pernah ikut lomba debat antar mahasiswa, bertanding catur, serta futsal, dan pada sejumlah kesempatan kami berhasil meraih kemenangan. Hal tersebut harus terus dipelihara,” jelasnya.

Sebagai Ketua Program Studi, Alil menginginkan agar Bidang Ilmu Politik terus berkembang untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Indonesia khususnya di Nusa Tenggara Timur dengan bantuan dari lulusannya serta para pengajarnya.

“Sudah ada cukup banyak lulusan kami yang tersebar di berbagai tempat serta dosen-dosen berkualifikasi tinggi. Sebagian dari mereka saat ini tengah mengejar pendidikan doktoral. Ini tentunya menjadi aspek positif dalam mendorong perkembangan program studi,” katanya.

Seorang dosen dari Program Studi Ilmu Politik, Yohanes Jimmy Nami, menyampaikan pendapat yang mirip.

Jimmy menyampaikan bahwa Dies Natalis ke-17 seharusnya membuat Program Studi Ilmu Politik terus bertumbuh dan siap menyelesaikan tantangan zaman.

“Terutama dalam hal pendidikan serta dinamika sosial dan politik setempat,” jelas Jimmy.

Pakar politik di NTT itu pun menginginkan agar Program Studi Ilmu Politik, FISIP Undana Kupang dapat mencetak lulusan yang handal untuk memajukan sumber daya manusia.

“Saya harap Program Studi Ilmu Politik dapat menjadi pemimpin utama dalam mengatasi masalah-masalah yang ada di NTT,” katanya.

Ketua Panitia Perayaan Ulang Tahun ke-17 Program Studi Ilmu Politik, Fracelia Putri Awang, mengatakan bahwa acara ini memiliki dasar tertentu.

“Usia 17 tahun merupakan tahap menuju kedewasaan, di mana ada peluang untuk melakukan refleksi, memperkuat ikatan antara anggota komunitas pendidikan, dan menaikkan rasa persaudaraan serta solidaritas dalam atmosfer perguruan tinggi,” ujarnya.

Fracelia mengatakan bahwa terdapat berbagai aktivitas yang telah diselenggarakan oleh panitia sebelum mencapai puncak acaranya.

“Kami mengadakan pertandingan futsal seru di antara mahasiswa jurusan Ilmu Politik, yang berlangsung dari 22 sampai 25 Mei 2025,” ujarnya.

Perayaan Dies Natalis yang ke-17 pada Program Studi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan IlmuPolitik Universitas Nusa Cendana Kupang, menyajikan tema ‘Mengulangi Cerita; Menangkap Kenangan Kami’.

Di gelarlah acara itu di halaman kantor Program Studi Ilmu Politik dan Ilmu Komunikasi Universitas Nusa Cendana Kupang, dengan hadirin antara lain sejumlah dosen, lulusan dari Prodi Ilmu Politik, serta mahasiswa-mahasiswi jurusan Ilmu Politik.

Pertunjukan busana, konser musik, pementasan puisi yang diiringi melodi, serta berbagai aktivitas hiburan lainnya berhasil membubuhkan tawa dan aplaus bergemuruh sepanjang acara.

Para mahasiswa yang hadir memakai pakaian berwarna hitam sebagai dress code. Beberapa dari mereka juga menambahkan elemen warna merah pada busananya.

(moa)

Ikuti berita lain di
GOOGLE NEWS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *