Polemik di Tubuh DPD Golkar Jawa Barat jadi Bola Panas, Waktu Musda Molor, Ada Tarik Ulur Politik

Polemik di Tubuh DPD Golkar Jawa Barat jadi Bola Panas, Waktu Musda Molor, Ada Tarik Ulur Politik



– Polemik di tubuh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai berlambang Pohon Beringin Provinsi Jabar terkait munculnya desakan Musda (Musyawarah daerah) belum berakhir.

Beragam spekulasi pun muncul di kalangan para kader DPD Golkar Provinsi Jawa Barat, dengan belum ditentukannya waktu Musda. Bahkan beredar rumor yang menimbulkan ancaman keretakan di tubuh partai ini.

Seperti diketahui mantan Anggota DPRD Provinsi Jabar H Kusnadi mempertanyakan kenapa Musda di DPD Golkar Jawa Barat belum dilaksanakan. Padahal, kata H Kusnadi di daerah lain sudah digelar.

Desakan Musda dan Surat Edaran

“Hanya tinggal Jawa Barat saja yang belum. Kenapa, ada apa. Ini harus dipertanyakan jangan sampai menimbulkan preseden yang akan mengganggu program ke depan,” kata H Kusnadi yang juga Wakil Ketua Bidang Bencana dan Sosial DPD Golkar Jawa Barat.

Padahal, lanjutnya, juklak juklisnya sudah ada dan jelas, kenapa tidak dilaksanakan. Sementara itu Ketua Fraksi Golkar DPRD Provinsi Jawa Barat Yod Mintaraga berpendapat lain.

Menurutnya, ada surat edaran DPP yang menyatakan Surat Keputusan (SK) kepengurusan masih berlaku sampai DPP menetapkan jadwal. “Sepertinya harus mempelajari kebijakan politik secara lengkap.”

“Ada surat edaran yang menyatakan SK kepengurusan masih berlaku sampai DPP menetapkan jadwal,” kata Yod Mintaraga.

Pihaknya pun menunjukan SE tanpa nomor dan hanya tertulis Nomor: SE-/ /DPP/GOLKAR/I/2025 tentang Perpanjangan Masa Bakti Kepengurusan DPD Partai Golkar Provinsi, ditandatangani dan dicap Wakil Ketua Umum Kahar Muzakir serta Sekertaris Jenderal Muhammad Sarmuji ditetapkan pada 16 Januari 2025.

Tarik Ulur Kepentingan

Di lain pihak, sumber di DPD Golkar Jawa Barat Jl. Maskumambang Kota Bandung menyebutkan molornya waktu penetapan Musda, diduga dan dicurigai masih ada tarik ulur kepentingan politik di tubuh pimpinan.

“Kenapa saya berbicara seperti ini, kita lihat daerah lain. Mereka sudah melaksanakan Musda, nah Jawa Barat belum. Ini jelas ada tarik ulur kepentingan politik. Tapi jangan sebut identitas saya, ya. Yang pasti saya pengurus di sini,” kata sumber di DPD Partai Golkar Jawa Barat di sela sela penyembelihan hewan qurban, Jumat 6 Juni 2025.

Disebutkannya, Sekjen DPD Golkar Jabar pun sebenarnya berminat untuk melamar jadi pimpinan di sini. Jadi, tandasnya, ini sangat jelas ada tarik ulur kepentingan pimpinan, sehingga sampai saat ini penetapan waktu digelarnya Musda menunggu hingga akhir tahun.

“Padahal di daerah lain Musda telah dilaksanakan. Sedangkan Jawa Barat masih tarik ulur kepentingan politik,” tandas sumber tadi.

Susah Dihubungi

Sementara itu, Sekjen DPD Golkar Jawa Barat M.Q Iswara saat dihubungi untuk dimintai tanggapan terkait polemik desakan Musada yang kian menghangat via chat WhatsApp beberapa waktu lalu, tidak memberikan reaksi.

Hingga berita ini ditulis pada Jumat 6 Juni 2025, chat yang dikirim melalui jejaring WhatsApp itu masih ceklis dua warna hitam. Bahkan saat dicoba dihubungi via telepon seluler pribadi beberapa kali terlihat aktif, berdering namun tidak diangkat.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *