– Musim ini menjadi unik untuk Liverpool, yang sudah ditetapkan sebagai pemenang Liga Inggris namun masih merasakan berbagai tantangan besar meski telah menjuarai kompetisi utama negeri itu.
Sebagian besar masa kampanyen, skuad dibesut Arne Slot terlihat seperti tim pemenang yang bertekun, damai, dan bermartabat, meredam beberapa musuh dan kelihatan, hingga menjelang Natal saja sudah nampak bakal mempertahankan posisi nomor satu.
Mo Salah sudah menjelma sebagai kreator utamanya, tampil cemerlang sepanjang musim ketika dia menunaikan komitmennya serta menghadiahkan trofi Liga Utama tambahan untuk para pendukung Liverpool.
Menariknya lagi, kisahnya tidak selesai hanya dengan memperbarui kontraknya untuk dua tahun tambahan.
Trent Alexander-Arnold sayangnya tidak akan ikut gabung bersama para bintang Anfield di babak selanjutnya dari periode Slot ini.
Sebaliknya, wakil kapten tersebut akan hengkang dengan status bebas transfer di akhir musim, dengan Real Madrid sebagai destinasinya.
Perceraian menyakitkan Liverpool
Bisa jadi Anda berpandangan bahwa Alexander-Arnold mencerminkan gambar ikonik masaJurgen Klopp; ada argumen kuat pula untuk mendukung Virgil van Dijk serta Salah.
Musim ini dipenuhi berbagai macam kejadian untuk para pengamat Anfield.
Kemelut selama musim panas sebelumnya sempat membahayakan semuanya, namun era Salah telah membuahkan hasil paling besar. Dengan demikian, raja sepak bola Mesir ini berhasil menjaringkan 33 gol serta menyumbangkan 23 assist di setiap pertandingan resmi.
Namun saat ini warisan Alexander-Arnold sudah bergeser dan berbelok menuju arah baru, yang menurut beberapa penggemarnya, telah retak secara tidak bisa diperbaiki, rusak tanpa harapan perubahan akibat keputusannya meninggalkan Real Madrid dan melanjutkan usahaanya, dalam sebuah proses yang lambat namun pasti, serta membawa pesona tipu muslihat yang jelas.
Oh, oke, kita akan menghapus hal itu. Faktanya adalah Slot sudah berhasil meraih piala Liga Primer pada tahun pertama karirnya menjadi nilai tambah.
Akan tetapi, sang pelatih pasti tidak berharap agar jejaknya diingat hanya karena prestasi gelarnya dengan cepat, dipengaruhi oleh performa luar biasa Salah dalam satu musim saja. Ini merupakan sebuah proyek untuk jangka waktu yang lebih panjang.
Memang FSG memiliki kekurangan, namun mereka lincah, pintar, dan sigap dalam urusan transfer pemain. Bukankah hal itu wajar apabila pengganti Alexander-Arnold telah mulai disasar?
Liverpool memulai negosiasi mencari pemain penggantian bagi Trent Alexander-Arnold.
Laporan paling baru mengindikasikan bahwa Salah bakal mendapatkan teman baru di sisi kanan depan, sebab Jeremie Frimpong dari Bayer Leverkusen sedang menjadi prioritas buat memperbaiki posisi bek kanan di Liverpool.
Di klaimkan bahwa kesepakatan (secara mendasar) telah tercapai dengan pemain internasional Belanda itu tentang pindah klub pada bursa transfer musim panas ini, yang akan di ikat oleh kontrak selama lima tahun.
Sky Germany semakin menegaskan hal tersebut, menyebutkan bahwa klausa rilis untuk pemain berumur 24 tahun ini sebesar €40 juta (kira-kira £34 juta), yang dapat mewujudkan transaksi secara mulus apabila Liverpool bersedia mendatangkan bek sayap kanan baru guna menggantikan posisi Alexander-Arnold.
Kenapa Jeremie Frimpong sesuai bagi Liverpool?
Conor Bradley menenangkan rasa haus akan penggantian Alexander-Arnold, namun pemain dari Irlandia Utara tersebut masih belum matang dan kurang kompetitif. Meskipun demikian, dia mempunyai potensi untuk mencapai tingkatan yang lebih tinggi lagi.
Frimpong hanya akan menyematkan tali pada busur, yang bisa dipakai Slot untuk mendorong tim Liverpool-nya semakin maju dalam perburuan posisi terdepan dengan menghadirkan elemen yang benar-benar istimewa.
Berdasarkan data dari FBref, Frimpong menempati posisi 6% sebagai salah satu bek sayap terbaik di kelima liga utama Eropa musim ini mengacu pada partisipasi golnya. Dia juga masuk ke 2% tertinggi untuk kontribusi membawa bola dengan cara yang progresif dan termasuk dalam 20% atas untuk jumlah umpan silang setiap 90 menit pertandingan.
Dia berpotensi untuk menandingi performa Alexander-Arnold, apalagi setelah berhasil meraih dua gelar domestik tanpa kekalahan di bawah arahsan Xabi Alonso pada musim lalu.
Pertumbuhannya di Jerman sangat cepat, meninggalkan Celtic pada Januari 2021 dan sejak saat itu ia telah tampil sebagai salah satu dari “bek sayap terbaik di Benua Biru” menurut pandangan pencarian bakat Jacek Kulig.
Data Statistik Jeremie Frimpong untuk Bayer Leverkusen (Seluruh Kompetisi)
Sumber: Transfermarkt
Musim Penampilan Gol Assist
2024/2025 48 5 12
2023/2024 47 14 12
2022/2023 48 9 11
2021/2022 34 2 8
2020/2021 13 0
Berjalan di sistem Slot juga akan membuktikan bahwa ia tidak kalah handal dalam hal ketahanan. Meskipun kecepatan Frimpong serta hasrat kuatnya untuk mencetak gol dan memberikanassist bisa membuat orang berpikir dia kurang mumpuni dalam pertahanan, namun terdapat indikasi lain yang menyatakan hal sebaliknya.
Bayangkan situasinya seperti ini: Bayer Leverkusen berada di Bundesliga, lalu Alonso menerjang masuk dan membawa tim itu menuju puncak prestasi yang tak pernah dibayangkan sekalipun, bahkan oleh para penggemar termotivasi sekalipun.
Bersama Alonso, Frimpong sudah bermain untuk setengah musim, kemudian satu musim penuh, dan saat ini dia sedang memasuki musim keduanya yang baru berjalan beberapa bulan.
Di tahapan tersebut, pemain dari Belanda itu mengambil posisi bek sayap yang lebih tradisional, berdiri di sisi kanan pertahanan namun masih punya ruang untuk melaju dengan bahaya ketika kesempatan datang.
Disebut sebagai “mesin terbang” oleh jurnalis Kevin Hatchard dan dilabeli sebagai pemain “liar” di area penyerangan oleh analisis Ben Mattinson, ketakutan tentang potensi permasalahan defensif karena kedatangan Frimpong bisa dipahami. Ini terlebih lagi mengingat tekanan tambahan pada pertahanan yang mungkin dialihkan kepada Salah. Namun, dengan menjadi bek sayap, dia diperkirakan akan menunjukkan bahwa prediksi negatif tersebut keliru apabila bergabung dengan klub Liverpool ini.
Sebagai contoh, tingkat kemenangannya dalam pertarungan terbang di liga utama Jerman mencapai 45% pada musim ini dan 49% sepanjang musim Bundesliga tahun lalu (menurut data dari Sofascore).
Meskipun demikian, karena dia kebanyakan berada di barisan penyerangan, dia tidak diperkirakan akan menaklukkan mayoritas hambatan yang ada.
Bukayo Saka dari Arsenal, yang juga menunjukkan semangat kompetitif sepanjang tahun ini, berhasil memenangkan 51% duel darat. Dia dikenal sebagai salah satu winger penyerang dengan gaya bermain paling agresif di liga tersebut.
Selama musim 2021/22, yakni musim terakhir Frimpong tampil penuh di posisi bek sayap, dia berhasil menguasai 59% dari total duellnya dengan rata-rata keluar sebagai pemenang dalam lima kontes setiap laga. Di samping itu, dirinya secara purata melakukan dua tekel serta mencatatkan dua intersep pada tiap pertandingannya.
Dia dapat menunjukkan beberapa kekeliruan sebagaidengan menjadi bintang baru di posisi bek kanan, serupa dengan ketika Salah tiba pada tahun 2017 lalu dan meraih peran yang dulunya dimiliki oleh Phil Coutinho sebagai pemain ofensif utama untuk Liverpool.
Tentu saja, hal tersebut berbeda sebab playmaker dari Brasil ini hanya bertahan selama setengah musim dengan Salah, namun dia berusaha untuk menonaktifkan dirinya di akhir musim ketika sang pemain yang telah menginjak usia 32 tahun bergabung.
Hilangnya Coutinho mirip dengan hilangnya Trent bagi Liverpool. Seolah-olah langit mau runtuh untuk tim tersebut, yang baru memulai perjalanan pembaruan di tangan Klopp dan harus merelakan salah seorang bintang krusial serta istimewa mereka pergi.
Liverpool berhasil bertahan dan justru semakin kuat karena hal itu. Perbedaan utamanya terletak disitu. Alexander-Arnold meninggalkan tim secara bebas transfer, sementara satu-satunya manfaat yang didapat FSG hanyalah pengurangan biaya gaji pasca kenaikan upah Van Dijk dan Salah.
Komitmen Salahkan terhadap sasarannya menjadi salah satu faktor utama di belakang reputasi luar biasaanya di kalangan masyarakat Liverpool.
Menyertakan pemain seperti Frimpong pastinya akan membantu The Reds untuk mengubur mimpi Alexander-Arnold dan mendorong konsep Slot ke depan.
Frimpong yang mendapat gaji £65 ribu setiap pekan memang memiliki potensi untuk menjadi tambahan penting bagi Slot, sekaligus mengisi posisi kosong left back dan sangat membantu Liverpool meraih tahapan selanjutnya.
Walaupun Frimpong kemungkinan besar tak akan menyentuh tingkat kesuksesan serupa seperti para senior sebelumnya, dia masih dapat tumbuh dan bersaing untuk menduduki tempat tertinggi di samping Bradley.
Liverpool mendekati Jeremie Frimpong setelah pembicaraan positif
Liverpool semakin dekat untuk menemukan kesepakatan bagi Jeremie Frimpong berdasarkan persyaratan pribadi setelah putaran pembicaraan yang positif, yang mana pembicaraan di tingkat klub dapat menyusul.
Berdasarkan laporan dari Kicker, Liverpool nyaris menyetujui kesepakatan dengan pemain incaran mereka yang berumur 24 tahun, Jeremie Frimpong, mengenai syarat-syarat pribadinya.
Setelah mencapai kesepakatan, diskusi pada level klub bisa dilanjutkan, sebab Bayer Leverkusen tetap meminta klauulus pelepasan berupa dana sebesar €40 juta dalam perjanjian dengan sang pesepak bola dari Belanda tersebut.
Liverpool tampaknya terus maju dengan rencana mereka untuk musim panas, karena mereka akan segera menyetujui persyaratan dengan calon pemain pertama mereka di bursa transfer.
Klub Merseysiders tersebut menerima pukulan berat setelah Trent Alexander-Arnold mengumulkan niatnya untuk pergi dari tim pada akhir musim, menjadikan pencarian pengganti sebagai fokus utama bagi manajemen klub.
Mereka pernah berpikir untuk menjadikan Conor Bradley sebagai pengganti, namun sepertinya ada ketidakpastian terkait dengan jeda pindah dan kinerja pemain dalam negeri itu.
Dengan demikian, mereka berusaha menemukan pilihan optimal di pasaran, dan Jeremie Frimpong dipandang sebagai alternatif terbaik yang ada untuk mengambil alih posisi Alexander-Arnold.
Laporan terbaru mengindikasikan bahwa Liverpool tak berminat pada Frimpong, padahal sebenarnya bukanlah seperti itu.
Klausul rilis untuk pemain Belanda senilai €40 juta tidak dilihat sebagai hambatan, karena tim dari Merseyside siap mengeluarkan biaya tersebut, yang bisa dibayarnya secara mencicil.
Liverpool memang tengah mengincar Frimpong , karena target berusia 24 tahun itu dianggap sebagai pengganti langsung Alexander Arnold.
Bayer Leverkusen sudah menyerah pada hilangnya bek sayap dari Belanda tersebut, yang telah menunjukkan bakat terbaiknya sebagai seorang penyerang daripada pemain bertahan, dan hal ini bisa sesuai dengan strategi permainan Arne Slot.
Liverpool nyaris menyetujui kesepakatan dengan Jeremie Frimpong.
Diskusi antara Liverpool dan Frimpong telah dimulai, dan sang pemain dari Belanda tersebut diketahui bersedia untuk pindah ke tim Merseyside tersebut.
Laporan tersebut mengungkapkan bahwa dia akan meneken kontrak selama lima tahun sampai tahun 2030, yang merupakan kesepakatan jangka panjang, sebab Liverpool telah mendekati penyelesaian syarat-syarat pribadi dengan sang pemain dari Belanda ini.
Apakah dia calon yang cocok untuk menempati posisi Alexander-Arnold belum bisa dipastikan, sebab masih ada kekhawatiran tentang kemampuannya bertahan dengan baik layaknya di Premier League. Berdasarkan sisi serangan, pemain dari Belanda tersebut nampak sebagai pilihan terbaik buat Liverpool.
()
